Baru-baru ini kita di hebohkan dengan adanya berita serangan serangga tomcat. Tomcat adalah Kumbang Rove. Kumbang Rove atau lebih dikenali juga dengan nama daerah Semut Semai, Semut Kayap atau Charlie.
Kumbang ini mempunyai ukuran kurang daripada 1 cm panjang. Badannya berwarna kuning gelap di bagian atas, bawah abdomen dan kepala berwarna gelap. Bagian tengah abdomen yang berwarna hijau tua mempunyai sepasang sayap keras.Biasanya, kumbang ini kelihatan merangkak di kawasan sekeliling dengan menyembunyikan sayapnya dan dalam sekali pandang ia lebih menyerupai semut. Apabila diganggu kumbang ini akan menaikkan bahagian abdomen supaya kelihatan seperti kala jengking untuk menakutkan musuh.Yang Menyebabkan Reaksi Kulit.
Serangga ini sudah menyerang di daerah Pamekasan, Madura, Jawa Timur, bahkan banyak ditemukan di dalam rumah-rumah penduduk.
Serangga itu banyak ditemukan di Dusun Brungbung, satu wilayah di Kelurahan Lawangan Daja, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, yang berada dekat areal persawahan.
Serangga itu banyak ditemukan di Dusun Brungbung, satu wilayah di Kelurahan Lawangan Daja, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, yang berada dekat areal persawahan.
Tomcat tidak mengigit ataupun menyengat. Tomcat akan mengeluarkan cairan otomatis bila bersentuhan atau berbenturan dengan kulit manusia. Gawatnya, Tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya ini pada benda-benda seperti baju, handuk, atau benda-benda lainnya.
Dalam tubuh Tomcat, terdapat cairan yang diduga 12 kali lebih mematikan dari bisa ular kobra sekalipun! Cairan hemolimf atau toksin ini disebut sebagai aederin.
Referensi: http://www.antaranews.com/berita/302851/serangga-tomcat-serang-pamekasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar